Waktu makan, rutinitas apa sajakah yang Anda kerjakan? Minum sebelumnya serta setelah makan? Atau senantiasa minum di sela�sela makan? Ya, umumnya orang, termasuk juga saya sendiri, selalu menempatkan satu gelas air waktu makan serta meminumnya di sela�sela makan waktu terasa haus.
Tetapi nyatanya, rutinitas ini beresiko untuk kesehatan.
Hasil riset paling baru membuktikan kalau rutinitas minum sambil makan bisa merugikan kesehatan Anda keseluruhannya.
Kenapa rutinitas ini dikira tidak baik? Beberapa pakar menyampaikan, sangat banyak cairan sepanjang makan bisa mengakibatkan kembung, pencernaan tambah buruk serta penyerapan nutrisi jadi tak pas.
Dengan kata lain, Anda dianjurkan tidak untuk minum setidaknya 30�60 menit sebelumnya serta sesudah makan. Ini adalah ketentuan yang perlu Anda patuhi bila menginginkan terhindar dari permasalahan pencernaan. Tetapi, bila Anda benar-�benar haus dan tak dapat menahan tanpa ada minum, Anda bisa minum namun hanya sedikit saja. Minum air dalam jumlah banyak waktu makan, dapat mencairkan asam klorida dalam lambung serta menyebabkan masalah pencernaan.
Bila Anda memikirkan air minum bisa tingkatkan metabolisme serta memperlancar pencernaan, Anda salah besar. Yang benar yaitu, kunyah makanan dengan perlahan-lahan, jauhi makan waktu Anda sedang stres serta coba untuk konsumsi makanan pahit serta asam untuk tingkatkan serta melakukan perbaikan pencernaan serta metabolisme badan Anda. Rutinitas ini bisa merangsang enzim aliran empedu dan menyeimbangkan pemecahan makanan dan penyerapan maksimum nutrisi dalam organ badan Anda.
